Sunday, September 25, 2016

Tugas 2 : Arsitektur Telematika ( Klien, Server, Client Server )

Arsitektur Telematika
( Klien, Server, Client Server )




Arsitektur
                Arsitektur itu sendiri terdiri dari dua jenis, yaitu dari sisi cliend dan sisi server. Untuk penjelasan pertama akan membahas mengenai arsitektur telematika terlebih dahulu.
Istilah dari arsitektur itu sendiri mengacu pada desain sebuah aplikasi, atau dimana komponen yang membentuk suatu sistem ditempatkan dan bagaimana mereka berkomunikasi. Jadi secara sederhana Arsitektur telematika yaitu : “Sebuah Struktur desain yang secara logic dapat meningkatkan hubungan jaringan komunikasi dengan teknologi informasi”.


Macam-macam model arsitektur :

   1.       Arsitektur Mainframe

Pada arsitektur ini, terdapat sebuah komputer pusat ( host ) yang memiliki sumber daya yang sangat besar, baik memori, processor maupun media penyikmpanan. Mainframe menyediakan sedikit waktu dan sebagian memorinya untuk setiap pemakai (user). Kemudia berpindah lagi kepada pemakai lain, lalu kembali kepemakai yang pertama. Perpindahan ini tidak dirasakan oleh pemakai, seolah-olah tidak ada apa-apa. Jenis komputer ini memiliki suatu Central Processing Unit, Storage Device yang agak besar (kira-kira sebesar 2 lemari pakaian) dan ditempatkan pada tempat tersendiri. Peralatan CPU dan Storage tersebut dihubungkan dengan banyak terminal yang terdiri dari keyboard dan monitor saja. Melalui komputer terminal, pengguna mengakses sumber daya tersebut. Komputer terminal hanya memiliki monitor/keyboard dan tidak memiliki CPU. Semua sumber daya yang diperlukan terminal dilayani oleh komputer host. Model ini berkembang pada akhir tahun 1980-an.

   2.       Arsitektur File Sharing

Pada arsitektur ini komputer server menyediakan file-file yang tersimpan di media penyimpanan server yang dapat diakses oleh pengguna. Arsitektur file sharing memiliki keterbatasan, terutama jika jumlah pengakses semakin banyak serta ukuran file yang di shaing sangat besar. Hal ini dapat mengakibatkan transfer data menjadi lambat. Model ini populer pada tahun 1990-an.

Arsitektur Client/Server
Karena keterbatasan sistem file sharing, dikembangkanlah arsitektur client/server. Dengan arsitektur ini, query data ke server dapat terlayani dengan lebih cepat karena yang ditransfer bukanlah file, tetapi hanyalah hasil dari query tersebut. RPC (Remote Procedure Calls) memegang peranan penting pada arsitektur client/server. Client server dapat dibedakan menjadi dua, yaitu model Two-tier dan Three-tier.



Asitektur Sisi klien

Istilah ini merujuk pada pelaksanaan atau penyimpanan data pada browser (atau klien) sisi koneksi HTTP. JavaScript adalah sebuah contoh dari sisi klien eksekusi, dan cookie adalah contoh dari sisi klien penyimpanan. Lihat Cookie, Server Side. Karakteristik Klien :
   ·         Selalu memulai permintaan ke server.
   ·         Menunggu balasan.
   ·         Menerima balasan.
   ·         Terhubung ke sejumlah kecil dari server pada satu waktu.
   ·         Berinteraksi langsung dengan pengguna akhir dengan menggunakan antarmuka pengguna seperti antarmuka pengguna grafis.
Khusus jenis klien mencakup: web browser, e-mail klien, dan online chat klien.


Arsitektur Sisi Server

Sebuah eksekusi sisi server adalah server Web khusus eksekusi yang melampaui standar metode HTTP itu harus mendukung. Sebagai contoh, penggunaan CGI script sisi server khusus tag tertanam di halaman HTML; tag ini memicu tindakan terjadi atau program untuk mengeksekusi. Karakteristik Server:

       Melayani klien permintaan kemudian menjawab dengan data yang diminta ke klien.
           •       Sebuah server dapat berkomunikasi dengan server lain untuk melayani permintaan klien.
           •       Jenis server khusus mencakup: web server, FTP server, database server, E-mail server, file      server, print server. Kebanyakan web layanan ini juga jenis server.


No comments:

Post a Comment